AS Prediksi Kekurangan Chip Global Berlangsung Hingga 2023

AS Prediksi Kekurangan Chip Global Berlangsung Hingga 2023

Wartawan ramlihamdani.id, Nur Febriana Trinugraheni

ramlihamdani.id, WASHINGTON – Menteri Perdagangan Amerika Serikat, Gina Raimondo mengatakan krisis chip semikonduktor global kemungkinan akan berlangsung setidaknya hingga tahun 2023.

Chip Kelangkaan semikonduktor yang terjadi saat pemasok utama di Asia dihentikan operasinya akibat pandemi Covid-19, tepat saat industri otomotif dan elektronik AS melakukan belanja besar-besaran chip semikonduktor, untuk memenuhi permintaan penjualan.

Raimondo yang baru-baru ini melakukan perjalanan ke Asia, mengatakan dia tidak melihat krisis pasokan chip semikonduktor akan segera mereda.

Baca juga: Fuso Awasi Produksi Akibat Kelangkaan Chip Semikonduktor

“Sayangnya saya tidak melihat kekurangan chip mereda dengan cara apa pun yang berarti kapan saja di tahun depan,” kata Raimondo, dikutip dari situs Industry Week.

Menurut Raimondo, selama kunjungannya ke Korea Selatan memiliki 12 CEO sendiri, sehingga memungkinkan mereka untuk memproduksi semikonduktor chip semikonduktor, untuk membuat chip semikonduktor.

Baca juga: Imbas Krisis Chip Semikonduktor, Produksi Mobil Toyota di Indonesia Sempat Tersendat

“Saya baru senang berada di sini pada tahun 2023, dan pada tahun 2024 saya akan dapat melakukan pekerjaan saya,” katanya.

Raimondo, seorang anggota Dewan Kongres, mengatakan dia senang mengumumkan peluncuran chip, yang diharapkan akan digantikan oleh chip semikonduktor yang terbuat dari smartphone, perangkat seluler, ponsel.

“Itu hanya menjadi perhatian kami saat itu. “Kadang-kadang, kami memiliki anak perusahaan setidaknya selama delapan tahun, dan dengar pendapat kongres kami akan menjadi produk Samsung, Intel dan Micron, dan kami akan bersenang-senang dan bersenang-senang.” ungkap Raimondo.

Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat dan Senat AS, adalah AS berpenghasilan rendah dan tidak aktif dan Persia yang merancang American COMPETES Act, yang menginvestasikan total 52 juta dolar AS untuk tukang kayu penjara dan pembuat gol akhir tahun .

Sumber Artikel: https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/06/01/as-prediksi-kekurangan-chip-global-berlangsung-hingga-2023

Tidak ada komentar :

Posting Komentar