Dilansir ramlihamdani.id, Bayu Indra Permana
ramlihamdani.id, JAKARTA – Tamara Blezynski menangis ketika menawarkan masalahnya dengan hotel hotel di kawas Puncak Bogor, yang menawarkan warisan orangtuanya.
Sama seperti hotel lain di dunia, Tamara juga bisa mendapatkan banyak barang bawaan dari hotel.
Namun, secara tiba-tiba ia justru dimintai surat pujian dengan jaminan hotel warisan orangtuanya.
Baca juga: 19 Tahun Berlalu, Why Tamara Blezynski Baru Sekarang Pengurus Hotel Warisan Orangtuanya?
“Saya pikir semua akan berjalan semestinya, tapi ternyata tidak. Kebetulan saya di Bali mengurusi anak saya, saya sama sekali enggak tahu ini, dan kami tidak mendapatkan hasil itu pun saya sabar,” ujar Tamara Bleszynski di Kawasg Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (22/6/2022).
“Tapi setelah berutang lagi saya khawatir kalau ada apa-apa sama saya, bagaimana dengan anak saya. Masa anak saya harus berhutang terus. Akhirnya saya harus ambil sikap,” tulisnya dengan suara bergetar.
Djohansyah sebagai kuasa huk menjelaskan bahwa kliennya tak tahu alasan sertifikat hotel dijadikan jaminan pinjaman utang.
Baca juga: Punya Hotel Warisan Orang Tua, Ini Alasan Tamara Bleszynski Polisikan Pengelolanya
Sebab, selama ini Tamara tidak pernah dilibatkan oleh pengurus lainnya. Ketika ada hutang, barulah Tamara didatangi dan dimintai tanda tangan.
“Itu yang gak kami pahamin karena tiba-tiba seperti itu datang harus surat utang,” ucap Djohansyah.
“Akhirnya mereka mengerti saham harus dilibatkan setelah mereka butuh utang. Kami gatau kenapa dijaminkan seperti itu,” lanjutnya.
Tamara Bleszynski membuat laporan ke Polda Jabar karena dugaan penggelapan aset hotel yang merupakan warisan orangtuanya.
Sumber Artikel: https://www.tribunnews.com/seleb/2022/06/22/tak-pernah-dilibatkan-urus-hotel-warisan-orangtua-tamara-bleszynski-justru-diminta-menanggung-utang
Tidak ada komentar :
Posting Komentar