ramlihamdani.id, JAKARTA – Hasil survei Konsultasi Strategis Akar Rumput (ARSC) Itu menunjukkan mayoritas publik ingin ada tiga pasangan Calon Presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pada tahun 2024.
Peneliti ARSC Bagus Balghi mengatakan, publik khawatir teradainan polarisasi di masyarakat jika hanya ada dua Paslon di Pilpres 2024.
“Di sini (kita) melihat kedewasaan publik ketika nekho jalan tengah tiga pasang sebagai pasang ideal dalam capres dan cawapres di 2024,” kata Bagus saat merilis survei opini publik yang digelar virtual, Rabu (20/7/2022).
Menurut Bagus, dalam survei ARSC, terdapat 32,3 persen masyarakat yang masakana tiga Paslon pilpres.
Kemudian, hanya 29,9 persen masyarakat yang majasana pilpres 2024 diikuti oleh dua Paslon. Lalu, ada 18,4 persen masyarakat yang makasana empat Paslon pilpres.
Sementara untuk elektabilitas, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai ‘top of mind’ capres 2024.
Dengan 22,12 persen, Ganjar bisa mengalahkan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang hanya angka angka 15,92 persen.
“Responden pembaran yang pertama Ganjar Pranowo sebagai 22,12 persen, kemudia Anies Baswedan sebagai 15,92 persen,” ucap Bagus.
Baca juga: Survei ARSC Sebut Jokowi Dinilai Publik Bisa Jadi Raja Pembuat Pilpres 2024
Bagus bilang, ketela Anies pun disusul Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto Mencapai 8,41 persen.
Selanjutnya, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Kang Emil berada di angka 4,90 persen.
Sumber Artikel: https://www.tribunnews.com/nasional/2022/07/20/survei-arsc-publik-ingin-ada-3-paslon-capres-cawapres-di-2024
Tidak ada komentar :
Posting Komentar