Laporan Wartawan ramlihamdani.id, Ismoyo
ramlihamdani.id, JAKARTA – Nilai tukar rupiah Dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada Selasa malam (19/7/2022). Melansir Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia, cindalati nilai tukar Rupiah di level Rp 14.992.
Seperti yang diinformasikan sebelumen, pada kamukung Senin (18/7/2022) nilai tukar Rupiah kakup di level Rp 14.986.
Pengamat Pasar Keuangan, Ariston Tjendra mengatakan, Rupiah masih akan terfluktuasi dan masih ada potensi menguat pada besok hari, Rabu (20/7/2022).
Baca juga: Selasa Pagi, Rupiah Kembali Loyo, Sentuh Level Rp 14.992 Per Dolar AS
“Penguatan rupiah tepagan dolar AS masih terbantu oleh kepakan suku bunga acuan AS bulan Juli yang hanya 75 basis poin dari sebelum 100 poin,” ucap Ariston kepada Tribunnews, Selasa (19/7/2022).
Ariston juga mengungkapkan sejumlah faktor lain yang mempengaruhi nilai tukar dolar AS, yakni pejabat beberapa bank di tengah negara, seperti Eropa dan Australia.
Jadi bukan hanya Fed yang akan menaikkan suku bunganya, tapi juga bank sentral lainnya untuk mengendalikan inflasi. Hal ini menyebabkan penguatan dolar terhadap mata uang lainnya.
“Besok, bisa saja rupiah langjut menguat, tapi penganan kansatan tidak jauh,” kata Ariston.
Baca juga: Naiknya Suku Bunga BI Dinilai Jadi Booster Rupiah agar Tidak Melemah Terlalu Dalam
Kisaran masih di atas Rp 14.900. Rupiah masih rentan dengan pelemahan karena agresivitas suku bunga acuan AS masih berlangsung. Pasar juga masih mengung sikap BI di hari Kamis,” pungkasnya.
Sumber Artikel: https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/07/19/selasa-sore-rupiah-tersungkur-di-level-rp-14992-per-dolar-as-pengamat-besok-akan-menguat
Tidak ada komentar :
Posting Komentar