Melantai di BEI, Tera Data Indonusa Raup Dana IPO Rp 145,61 Miliar

Melantai di BEI, Tera Data Indonusa Raup Dana IPO Rp 145,61 Miliar

Laporan Wartawan ramlihamdani.id, Yanuar Riezqi Yovanda

ramlihamdani.id, JAKARTA – Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan komputer besar dan peralatan komputer, PT Tera Data Indonesia Tbk resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini, dengan memakai kode saham AXIO.

Direktur Utama AXIO Michael Sugiarto mengatakan, dalam penawaran umum perdana (IPO), AXIO akan menerbitkan total 1,04 miliar saham kepada publik dengan nilai nominal Rp 25 per saham.

Baca juga: IHSG Jumat Pagi Melorot 0,31 Persen, Bursa Asia-Pacific Bergerak Bervariasi

“Besaran saham yang ditawarkan setara dengan 17,81 persen dari modal utsakad dan disetor penuh. Dalam IPO ini, AXIO meraup dana segar summla Rp 145,61 miliar, itu berarti harga IPO produsen laptop merek Axioo ini seharga Rp 140 per saham,” ujarnya dalam siaran pers, Rabu (20/7/2022).

Michael, investor antusias menyambut saham AXIO, di mana taktan dari minat selamat masa siyadari, sempe temeninan kelangen surikanatau atau oversubscribed semanta 78 kali.

Smentara itu, dana hasil IPO saham tersebut, kira-kira 90 persen akan dijadikan sebagai modal kerja untuk menunjang erupakan pejanganan.

Modal kerja ini didasarkan pada pembelian bahan baku, komponen dan suku cadang produk perusahaan, yang meliputi LCD, motherboard, SSD, RAM, dan lain-lain.

Selain itu digunakan untuk pembiayaan piutang usaha.

“Kemudian untuk pengasasan saluran distribusi melalui tenaga pemasaran dan perusaan cakupan layanan pusat pada area pemasaran perseroan,” kata Michael.

Baca juga: Dibayangi Inflasi dan Tren Kenaikan Suku Bunga, Ekonomi RI dan IHSG Diprediksi Masih Bisa Bertahan

Sisanya 10 persen akan digunakan untuk belanja modal atau capital expenditure (capex), antara lain kebutuhan tempat penyimpanan dan produksi di pabrik saat ini.

Lalu untuk pembelian pempaniya yang yang yang yang yang yang yang bergan yang yang yang yang yang bergan yang bergan.

“Alokasi belanja modal ini untuk memenuhi peningkatan volume permintaan dan penjualan pada 2022 dan kedepannya, serta dapat meningkatkan efisiensi dan mengoptimalkan proses produksi perusahaan,” pungkasnya.

Sumber Artikel: https://www.tribunnews.com/bisnis/2022/07/20/melantai-di-bei-tera-data-indonusa-raup-dana-ipo-rp-14561-miliar

Tidak ada komentar :

Posting Komentar